Senin, 16 Mei 2011

CONTOH PERUMUSAN DEFINISI OPERASIONAL DARI JUDUL PENILITIAN

PERUMUSAN DEFINISI OPERASIONAL DARI JUDUL PENILITIAN: REPRESENTASI AYU SUTARTO TERHADAP PROSES KREATIF NOVEL PERJALANAN HATI SEORANG LELAKI



Oleh
MOH. BADRUS SOLICHIN
NIM.080210402002






PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS JEMBER
2011
A.JUDUL PENELITIAN
Representasi Ayu Sutarto Terhadap Proses Kreatif Novel
Perjalanan Hati Seorang Lelaki

B.DEFINISI OPERASIONAL
Definisi operasional di dalam sebuah penilitian bertujuan untuk menghindari kesalahan pemahaman dalam menafsirkan istilah yang berkaitan dengan judul atau kajian penilitian. Menurut Tuckman (1978) definisi operasional dibagi menjadi tiga tipe: Definisi Operasional Tipe A, Definisi Operasional Tipe B, Definisi Operasional Tipe C.
Sedangkan dari judul penilitian di atas dapat diketahui definisi operasionalnya sebagai berikut:
1.Definisi Operasional Tipe A
Dapat dirumuskan dalam bentuk tindakan yang harus dilakukan untuk memunculkan fenomena atau keadaan seperti apa yang dimaksud. Sehingga jika dikaitkan dengan judul penilitian di atas, dapat diketahui definisi operasional tipe A berupa variabel Psikologi Karya.
Psikologi karya adalah dorongan kejiwaan pengarang terhadap karya. Dorongan ini akan menentukan bagaimana proses krestif karya harus terwujud. Dengan pengertian tersebut, berarti karya yang dihasilkan selalu terlibat dalam segala aspek hidup dan kehidupan pengarang. Hal ini tidak terlepas dari pandangan dualisme yang menyatakan bahwa manusia pada dasarnya terdiri atas jiwa dan raga. Maka penelitian yang meggunakan pendekatan psikologi terhadap karya merupakan bentuk pemahaman dan penafsiran karya sastra dari sisi psikologi. Alasan ini didorong karena tokoh-tokoh dalam karya sastra dimanusiakan, mereka semua diberi jiwa, mempunyai raga bahkan seperti kenyataan manusia yang diciptakan oleh pengara

2.Definisi Operasional Tipe B
Dapat dirumuskan dalam bentuk deskripsi tentang bagaimana suatu objek (benda tertentu) beroperasi, yakni apa yang dilakukan atau terdiri dari apa ciri-ciri dinamis objek tersebut. Sehingga jika dikaitkan dengan judul penilitian di atas, dapat diketahui definisi operasional tipe B berupa variabel Proses Kreatif.
Proses Kreatif adalah daya juang seorang pengarang di dalam mewujudkan ide hingga menjadi sebuah karya. Proses kreatif yang dimaksud disini meliputi seluruh tahapan pengarang, mulai dari dorongan bawah sadar yang melahirkan karya sastra sampai pada perjalanan perbaikan terakhir yang dilakukan pengarang.

3.Definisi Operasional Tipe C
Dapat dirumuskan dalam bentuk deskripsi objek atau fenomena tentang seperti apa atau terdiri dari apa ciri-ciri statis objek atau fenomena tersebut. Sehingga jika dikaitkan dengan judul penilitian di atas, dapat diketahui definisi operasional tipe C berupa variabel Kepengarangan (Ayu Sutarto).
Kepengarangan (Ayu Sutarto) adalah bagaimana latar belakang seorang pengarang atau penulis di dalam menghasilkan karya sastra. Mengamati perjalanan kepengarangan Ayu Sutarto di dalam menghasilkan karya sastra sudah dimintainya semenjak ia mengenal buku sastra. Dari kegemaran inilah Ayu Sutarto mampu menghasilkan beberapa buku yang berkaitan tentang penilitian budaya, politik dan juga karya fiksi. Ayu Sutarto lahir di Pacitan pada tanggal 21 September 1949. Ia menyelesaikan pendidikan dasar hingga SMA di kota kelahirnya, dan menyelesaikan sarjana mudanya di Fakultas Sastra dan Kebudayaan UGM. Sekarang Ayu Sutarto menjadi salah satu pengajar di Fakultas Sastra Unej. Di Jember ia bertempat tinggal di rumah munggil yang sekelilinginya dipenuhi tanaman hias, tepatnya beralamat di Jln. Sumatra VI No. 35 Sumbersari, Jember.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar